System interrupts bekerja untuk melaksanakan perintah dari input yang diberikan melalui hardware yang digunakan. Ketika system Interrupts bekerja, proses tersebut akan memakan sebagian kecil dari kapasitas CPU kamu nih sahabat! Biasanya besar angka nya sekitar 0-5%.

Tetapi bagaimana jika angka persentase nya lebih dari itu? Jika input yang dilakukan cukup berat, maka proses yang berjalan akan memakan kapasitas CPU lebih besar dari biasanya. Tetapi perlu ditekankan jika angka tersebut melewati atau melebihi 10%, hal tersebut menandakan kalau ada yang tidak beres dalam sistem yang berjalan.

Berikut Pemmztechie akan membahas beberapa solusi yang dapat sahabat lakukan, tetapi sebelumnya kamu perlu melakukan update BIOS dan restart komputer kamu, yuk simak langkah-langkah nya!

1. Cara Update BIOS

BIOS merupakan software pertama yang berjalan setiap kali komputermu dinyalakan. Sebelum melakukan update apapun pada BIOS yang kamu gunakan, cek terlebih dahulu versi BIOS yang sedang digunakan.

Kamu bisa mengecek versi BIOS yang sedang kamu gunakan, dengan menekan tombol Windows + R lalu ketik cmd, lalu Enter dan masukkan perintah berikut satu persatu:

  • Systeminfo | findstr /I/c:bios
  • Wmic bios get manufacturer, smbiosbiosversion

Jika restart dan update BIOS tidak memperbaiki apapun, yuk lakukan cara berikutnya

2. Matikan Perangkat Internal yang Digunakan

Sahabat techie, kamu bisa mencoba untuk mencari perangkat yang bermasalah dengan mematikan drivernya satu per satu sembari mengecek bagaimana System Interrupts bekerja.

Untuk mematikan driver, buka Start Menu, ketik dan cari Device Manager lalu buka daftar peripheral yang terpasang, klik kanan pada device dan pilih Disable. Kamu bisa melakukan ini dari perangkat yang mungkin memiliki error, cobalah satu persatu, jika tidak ada perubahan apapun nyalakan kembali driver.

Berikut beberapa perangkat yang kemungkinan besar memiliki masalah:

  • Adapter Jaringan
  • Modem Internal
  • Internal Perangkat Suara
  • Card tambahan seperti RV tuner card, adapter ISDN atau DSL, ataupun modem.

Pastikan juga bahwa kamu tidak mematikan driver yang penting dalam sistem operasi komputer, termasuk seluruh driver yang terpasang dalam Computer, Processors dan System Device. Driver lain yang tidak boleh dimatikan yaitu adapter display, disk drive, controller IDE, keyboard, mouse dan juga monitor.

3. Matikan Sound Effects

Jika kamu menggunakan windows 7, kemungkinan besar yang menyebabkan system interrupts memakan banyak kapasitas CPU adalah sound Effects. Untuk menangani nya kamu bisa melakukan

  • Klik kanan pada icon speaker dibagian kanan bawah
  • Pilih playback devices
  • Klik kiri dua kali pada Default Devices untuk membuka properties
  • Buka bagian Enhancement dan matikan seluruh efek suara dengan klik pada Disable all sound effects
  • Klik OK dan cek jika system interrupts sudah kembali dengan normal

Nah itu dia sahabat techie, mengenai tips menangani System Interrupts! Jika kamu memiliki permasalahan pada laptop kamu, kamu bisa menghubungi Pemmztechie di nomor ini 081717173669 (Area Jakarta Selatan) atau 081298011560 dan 082223889889 (Area Jakarta Barat).